***
beritasebelas.id,Palembang – Jelang perhelatan Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVII di Papua November 2021 mendatang, Pengurus National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Sumatera Selatan akan menentukan skuat tim Peparnas. Apalagi atlet yang masuk Pelatnas tak boleh ikut di ajang pesta olahraga disabilitas terbesar Tanah Air ini.
Ketua Umum NPCI Sumsel Ryan Yohwari mengatakan bahwa dari hasil seleksi daerah (selekda) yang digelar di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang beberapa waktu lalu telah diterima hasilnya untuk dilakukan kajian secara mendalam bersama tim prestasi.
“Hasil selekda sudah kita terima, kita terus kaji mereka yang sudah terpilih. Karena kita ingin mereka yang turun di Peparnas adalah yang benar-benar berpeluang meraih medali,” ujar Ryan Yohwari saat menggelar rapat di Sekretariat NPCI Sumsel, Selasa 12 Januari 2021.
Pria yang juga juara dunia badminton ini menambahkan bahwa secepatnya nama-nama yang masuk tim Sumsel di Peparnas Papua akan diumumkan dan disampaikan kepada para atlet sehingga mereka terus mempersiapkan latihan secara berkala. Mereka juga akan masuk dalam tim promosi dan degradasi selama terpilihnya mereka hingga masuk tim kontingen di semua cabang olahraga. Baik itu atletik, renang, panahan, bulutangkis, tenis, dan lain-lain.
“Nama-nama yang masuk sudah Saya Terima dari Binpres, kita kaji dari semua aspek. Mulai dari prestasinya, hasil tes limit dan peluang di nasional,” jelasnya.
Kajian yang dilakukan sangatlah penting, karena regulasi pada Peparnas kali ini, atlet yang masuk Pelatnas tidak diperkenankan untuk ikut dalam Peparnas Papua 2021.