Bakal Naik 3 Kali Lipat, Segini Harga Mie Instan di Pasar Palembang

| |

Kop
Uci

****

beritasebelas.id, Palembang – Pemerintah pusat melalui Menteri Pertanian
bakal menaikan harga mie instan hingga 3 kali lipat.

Salah satu toko kelontongan – foto Uci beritasebelas.id

Kenaikan ini terjadi dampak dari perang Ukraina dan Rusia, sehingga menyebabkan mie yang terbuat dari bahan gandum tersebut melonjak tinggi.

Gangsang, salah satu pedagang di pasar los Perumnas Sako Palembang mengungkapkan, kenaikan harga mie instan sudah terjadi tiga minggu terakhir. Namun, belum mencapai hingga 3 kali lipat

“Benar harga mie instan di pasar sudah naik, tapi belum mencapai hingga 3 kali lipat, naiknya 3 kali dalam sebulan,”ungkapnya, Senin (15/8).

Untuk satu kardus indomie goreng kata dia,
Rp 112.000 dan untuk harga satuan dari harga Rp 2500 menjadi Rp 3000.

“Semua jenis mie instan naik mulai dari indomie goreng, indomie rendang, mie kari ayam, mie kriuk, dan mie lainnya,”katanya.

Kenaikan harga mie ini lanjutnya, membuat sejumlah pembeli mengeluh.

“Pembeli pada ngeluh ini kenapa harga mie nya setiap minggu mengalami kenaikan, bahkan, ada yang sempat mengira saya menaikan harga sendiri, karena rata-rata pembeli mempunyai warung untuk dijual lagi,” jelasnya.

Sementara itu, Mala salah satu pedagang warung mengatakan, bahwa kenaikan harga mie instan membuatnya harus menjual mie jadi lebih tinggi.

“Kalau mie instan semua dijual Rp 3,500 satunya, tapi kalau 3 dijual Rp 10 ribu. Modal dari pasar kan 3000 sekarang, sudah tinggi terpaksa kami naikin harganya,” katanya. (*)

print
Sebelumnya

Antrean Truk di SPBU Mengular Panjang, Hingga Memakan ke Bahu Jalan

Borong Medali di ASEAN Para Games, Delapan Atlet Sumsel Bersiap ke Asian Para Games di China

Berikut