Bantu Kaum Dhuafa, YPKD Bagikan Paket Makan Siang Gratis

***

beritasebelas.id,Palembang – Guna membantu kaum Dhuafa ditengah dampak perekonomian disebabkan karena gelombang Pandemi Covid-19, Yayasan Peduli Kaum Dhuafa (YPKD) menggelar pembagian paket makan siang secara gratis dengan kaum Dhuafa. 

Pembagian diawali di Masjid Al Magfhiroh Kompleks Perum Grand Garden Celentang Palembang dipimpin langsung Ketua Yayasan Peduli Kaum Dhuafa, A E Riyadi bersama Bendahara Ir H Rumian Hurairi, MH, Jumat 19 Februari 2021.

Pembagian paket makan siang tersebut diberikan kepada kaum Dhuafa, mulai dari ibu-ibu, anak-anak, tukang dan kaum Dhuafa lainnya. 

Ari salah seorang tukang listrik yang mendapat paket makan siang dari program Yayasan Peduli Kaum Dhuafa mengucapkan banyak terima kasih. Menurutnya, program tersebut sangat membantu sekali bagi masyarakat pada saat Pandemi Covid-19 sangat terdampak secara ekonomi. 

“Terima kasih sangat membantu, mudah-mudahan muncul banyak orang-orang yang selalu berbagi seperti program dari Yayasan Peduli Kaum Dhuafa,” terangnya. 

Ketua Yayasan Peduli Kaum Dhuafa, A E Riyadi mengatakan bahwa Yayasan Peduli Kaum Dhuafa ini baru berdiri sejak Desember 2020 dan berbadan hukum didirikan oleh para pengurus. Dan berawal dari gagasan atau rencana adanya sebuah Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nasional dan merupakan Lembaga Nirlaba yang bergerak dibidang penghimpunan dan pendayagunaan dana zakat, infaq, shadaqah dan wakaf. 

“Jadi sementara kita bergerak membagikan nasi bungkus kepada kaum Dhuafa, sebelumnya kita juga telah membagikan Al Quran merupakan sumbangan dari para donatur dan juga para majelis taklim,” ujarnya. 

Senada dengan itu dikatakan Bendahara Yayasan Peduli Kaum Dhuafa, Ir H Rumian Hurairi, MH bahwa ke depan Yayasan Peduli Kaum Dhuafa akan terus berkontribusi untuk masyarakat dalam bentuk ekonomi, kesehatan, pendidikan, dakwah dan sosial kemasyarakatan. 

“Semoga Yayasan Peduli Kaum Dhuafa terus menebar manfaat lebih maksimal lagi ke depannya dalam meningkatkan kekuatan ekonomi masyarakat, sehingga dapat mewujudkan kemandirian masyarakat secara bersama-sama,” harapnya.