Basarnas Sumsel Terjunkan Personil, Evakuasi Warga Terdampak Banjir di OKU

| |

Kop
Uci

****

beritasebelas.id, Palembang – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) beberapa hari terakhir menyebabkan air Sungai Ogan meluap sehingga menggenangi pemukiman warga.

Setidaknya ada 2 Kecamatan yang terdampak banjir, yakni Kecamatan Baturaja Barat dan Kecamatan Baturaja Timur.

Tim Basarnas Sumsel terjun ke lokasi terdampak banjir di Kabupaten OKU

Untuk Kecamatan Baturaja Barat ada 10 kelurahan/desa yang terdampak, antara lain Kelurahan Tanjung Agung, Talang Jawa, Air Gading, Batu Kuring, Saung Naga, Desa Tanjung Karang, Laya, Karang Endah, Batu Putih, dan Desa Pusar.

Sedangkan Kecamatan Baturaja Timur ada 6 kelurahan/desa yang terdampak, antara lain kelurahan Sekarjaya, Baturaja Permai, Baturaja Lama, Kemala Raja, Sukaraya dan desa Air Paoh.

Dari dua kecamatan tersebut, setidaknya ada
1695 KK yang terdampak.

Kepala Basarnas Sumsel Raymond Konstantin didampingi kasubsi operasinya Manca Rahwanto mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menurunkan Tim Rescuenya yang berada di Unit siaga SAR OKU Timur lengkap beserta peralatan SAR air dan peralatan evakuasi berangkat menuju ke lokasi yang terdampak banjir.

“Tim Rescue Basarnas Sumsel
sudah mengevakuasi warga yang terjebak banjir,” ungkap Raymond, Rabu (8/5/2024).

“Dari tadi malam hingga sampai saat ini Tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir dengan menggunakan perahu karet ke tempat yang lebih aman,” sambung Raymond.

Setidaknya ada sekitar 50 warga yang sudah dievakuasi dikarenakan sebagian besar warga lebih memilih bertahan di rumah mereka masing-masing.

“Dalam proses evakuasi ada beberapa hal yang diprioritaskan mulai dari bayi, anak-anak, ibu hamil, dan lansia,” kata Raymond.

Lanjut dikatakan Raymond bahwa sejauh ini
tidak ada laporan korban jiwa dalam musibah banjir tersebut.

“Alhamdulillah untuk korban jiwa tidak ada, kondisi debit air sendiri sudah mulai surut. Namun, Tim SAR gabungan masih melakukan pemantauan dan evakuasi terhadap warga yang memerlukan bantuan,” terang Raymond.

Terakhir Raymond mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan hati-hati di tengah musim hujan saat ini.

“Meskipun debit air sudah turun, saya mengimbau masyarakat agar tetap hati-hati,” tutup Raymond.

print
Sebelumnya

Lepas Calon Jamaah Haji, Pengurus PGRI Palembang Bekali dengan Kesehatan

Polisi Tangkap Dua Pelaku Pemalak di Macan Lindungan Palembang

Berikut