****
beritasebelas.id, Palembang – Usai Kota Metro Lampung melakukan studi banding ke NPCI Sumsel pada 7 Juli 2022 lalu, kini giliran NPCI Provinsi Lampung melakukan studi banding ke NPCI Sumsel.
Kunjungan Rombongan NPCI Lampung ini dipimping langsung oleh Ketua NPCI Lampung Hendrik Iman dan jajaran di Sekretariat NPCI Sumsel.
Kunjungan studi banding NPCI Lampung tersebut disambut langsung oleh Ketua NPCI Sumsel Rian Yohwari dan jajaran.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua NPCI Provinsi Lampung Hendrik Amin ingin mendengarkan cara NPCI Sumsel dalam membentuk 17 NPCI kabupaten/kota di Sumsel. Begitu juga prestasi dan strategi publikasi sosial media NPCI Sumsel yang aktif.
“Pertama kami ingin membangun silaturahim, dan kedua kami ingin mengetahui bagaimana strategi NPCI Sumsel. Karena saya sudah lama memantau keaktifan melalui media sosial Instagram NPCI Sumsel,” ujarnya.
Menurut Hendrik, prestasi Sumsel dan dukungan Pemerintah Sumsel kepada NPCI Sumsel menjadi salah satu alasan bagaimana pihaknya ingin belajar lebih dalam lagi ke NPCI Sumsel.
Merespon hal tersebut, Ketua NPCI Sumsel Rian Yohwari mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan apresiasi dari NPCI Provinsi Lampung. Menurutnya, semua hal yang saat ini diperoleh merupakan perjalanan panjang.
Pihaknya mengawali menceritakan pada2016 lalu, Kontingen NPCI Sumsel nekat menjalankan TC dalam rangka persiapan Peparnas Jabar 2016 tanpa pembiayaan, kemudian pada Peparprov I di Muaraenim pada 2017 lalu, dimana juga tak ada pembiayaan sedikitpun dari Pemerintah.
Dan melalui rangkaian perjuangan itu, sedikit demi sedikit mulai ada apresiasi pembiayaan dari Pemerintah. Dan pada 2021 lalu Sumsel mampu menembus delapan besar di Peparnas Papua membawahi salah satu daerah di Pulau Jawa yakni Jatim.
“Dari itu semua, Saya ingin sampaikan bahwa dengan prestasi kita membuktikan bahwa penyandang disabilitas itu sama dengan yang lain,” terangnya.
Pihaknya berharap NPCI Provinsi Lampung terus berbuat, berkontribusi melalui apapun yang bisa diperbuat dalam mengembangkan organisasi dan percepatan pembinaan prestasi.