****
beritasebelas.id, Palembang – Ragit atau roti jala salah satu makanan khas Kota Palembang.
Makanan yang satu ini hanya ada di bulan suci Ramadan.
“Sebenarnya ragit ini bisa dimasak kapan saja, tapi buat kulit ragitnya itu yang sulit, makanya paling ramai ditemui saat bulan puasa seperti sekarang,” kata Yustia salah seorang penjual ragit di Palembang, Jumat (24/03/2023).
Ragit sendiri makanan yang berbahan dari tepung dan diberi kuah kari.
“Ragit ini kuahnya ada dua versi ya, ada kuah daging sapi dan kuah ayam, tapi kalau ciri khas ragit jualan saya versi kuah tetelan daging sapi,” ungkap Yustia.
Nah bagi Anda yang ingin menikmati ragit Ibu Yustia, kalian bisa datang langsung ke Jalan Bukit Baru Palembang.
Ini”Satu porsi ragit saya jual Rp 10 ribu,” ujar Yustia.
Atau jika Anda ingin membuatnya sendiri di rumah juga bisa, karena bahan-bahannya juga sangat gampang ditemukan di Pasar.
Berikut bahan dan cara membuat ragit Palembang.
Bahan kulit ragit:
250 gram tepung terigu
500 ml air
Garam halus secukupnya
Kunyit bubuk secukupnya
Satu butir telur ayam
Cara buat:
Masukkan tepung terigu ke dalam wadah,
beri sedikit garam, masukan satu butir telur, lalu masukan air, bubuk kunyit, aduk hingga tekstur halus. Kemudian, saring adonan agar
tidak menggumpal.
Panaskan secukupnya minyak di atas teplon lalu bentuk ragit seperti jaring laba-laba, tunggu hingga matang, setelah matang, angkat kulit ragit dan tiriskan di atas piring.
Bahan kuah:
Ketumbar secukupnya
Bawang merah secukupnya
Serai secukupnya
Laos secukupnya
Kemiri secukupnya
Bubuk kari secukupnya
Tetelan sapi secukupnya
Santan secukupnya
Garam secukupnya
Gula secukupnya
Penyedap rasa secukupnya
Cara masak:
Rebus tetelan sapi, masak hingga matang, blender semua bumbu hingga halus, lalu tumis bumbu dengan minyak panas, tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa.
Kemudian, masukkan tetelan sapi, masukkan santan segar, jika anda mempunyai penyakit kolesterol bisa diganti dengan fiber creme atau susu full cream, lalu masukan air rebusan tetelan sapi, masak hingga 30 menit.
Selama dimasak aduk adonan agar santan tidak pecah, setelah 30 menit matikan kompor.
Terakhir siram kuah kari ke kulit ragit, lalu taburi cabai hijau dan bawang goreng, ragit siap disantap untuk berbuka puasa bersama keluarga di rumah, selamat mencoba ya.