****
beritasebelas.id, Palembang – Guna mendukung geliat ekonomi masyarakat Sumsel, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Perwakilan Sumsel terus berkomitmen membina para UMKM di Sumsel.
Bahkan, Palembang Souvenir House (PSH) yang menjadi salah satu UMKM mitra binaan BI Sumsel tumbuh 70 persen saat gelombang Pandemi Covid-19 pada 2022 lalu.
Demikian disampaikan oleh Owner Palembang Souvenir House (PSH) pada Talkshow pada acara Syariah Festival Sriwijaya (Syafari) 2022 yang digelar oleh Kantor Bank Indonesia Sumsel di Atrium Palembang Square Mall, Jumat, 15 Juli 2022.
Turut hadir juga Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Erwin Soeriadimadja, pada pelaku UMKM, Perbankan Syariah.
“Saya join dengan Bank Indonesia sejak 2017. Banyak hal yang diberikan oleh BI Sumsel, seperti misalnya diberikan pelatihan, diajak bertemu UMKM se Indonesia. Dan pada saat UMKM dihantam gelombang Pandemi kemarin, Alhamdulillahnya omset kita tumbuh 70 persen,” ujar Owner Palembang Souvenir House Agus Aditya.
Sejak 2017 itu juga menurut Aditya, beberapa pelatihan yang diikuti sangat berdampak signifikan. Bahkan produk buatannya sudah terjual hingga ke mencanegara. Mulai dari Malaysia Singapura hingga Amerika Serikat.
Menurutnya, saat Pandemi kemarin banyak inovasi yang dilakukan salah satunya inovasi penjualan online.
Sementara itu Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Erwin Soeriadimadja menyampaikan bahwa pembinaan UMKM ini merupakan bagian dari komitmen Bank Indonesia agar ekonomi masyarakat terus bertumbuh.
Bahkan, salah satu upaya tersebut pada Oktober 2022 mendatang, akan ada Indonesia Syariah Ekonomi Festival yang kemudian diharapkan UMKM Sumsel yang terpilih bisa melakukam inovasi.
“Dan pada kesempatan ini Saya ingin berpesan bahwa tidak ada pelaut yang tangguh, yang lahir dari laut yang tengah. Oleh karena kami mengajak UMKM Sumsel untuk selalu berinovasi,” pungkasnya.