Dewan Minta Pembagian Sembako Jangan Ada Kepentingan

| |

Tri

beritasebelas.com,PalembangPembagian sembako dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang kepada warga terdampak wabah Covid-19 di Metropolis, akan dilaksanakan, Jumat (8/5/2020). Hal itu diketahui, saat rapat dengar pendapat (RDP) antara komisi IV DPRD Palembang dengan Dinas Sosial (Dinsos) Palembang, pada Rabu (6/5/2020).

“Kami minta pembagian sembako tetap sasaran, jangan ada dusta diantara kita. Jangan sampai ada kepentingan apapun didalamnya, artinya salurkanlah bantuan itu pada orang yang berhak menerimanya,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Palembang, Sutami Ismail.

Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palembang ini, mengatakan, berdasarkan informasi data yang disampaikan, Dinsos Palembang, jumlah rakyat miskin di Palembang sebanyak 115 ribu Kartu Keluarga (KK). Dimana 65 ribu diantaranya sudah menerima bantuan Progam Keluarga Harapan (PKH), sementara sisa 49 ribu lainnya akan menerima bantuan dari Pemkot Palembang.

“Setelah mereka (Dinsos) sampaikan data penerima bantuan. Kami meminta agar Dinsos Palembang untuk mengecek kembali data yang disampaikan RT melalui Lurah, sehingga data penerima bantuan dari Pemkot Palembang sebanyak 49 ribu KK tersebut benar-benar valid,” katanya.

Disinggung terkait temuan, kurangnya isi paket sembako saat pembagian di Kelurahan Kertapati, Kecamatan Kertapati, beberapa waktu lalu, Sutami menjawab, hanya mis komunikasi. Karena saat itu hanya uji coba atau lounching. Artinya belum pembagian resmi dari Pemkot Palembang.

“Dinsos dan Perum Bulog sudah mengklarifikasi. Itu hanya mis komunikasi. Kami harap Dinsos bekerja maksimal, sehingga penyaluran sembako pada warga tepat sasaran,” katanya.

Kadinsos Palembang, Heri Aprian Rasuan, usai melakukan RDP dengan Komisi IV DPRD Palembang, mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan semua data penerima bantuan paket sembako pada Dewan.

“Nanti dari Bulog akan disalurkan pada kelurahan. Jumlah total penerima bantuan dari Pemkot Palembang sebanyak 49669 KK. Insyaallah Jumat (8/5/2020) mulai disalurkan. Terkait temuan di kertapati, itu hanya mis komunikasi. Semua sudah clear. Nanti paket sembako akan dibagikan dalam kotak bukan lagi kantong atau terpisah,” pungkasnya.

print
Sebelumnya

Update 6 Mei : Pasien Positif Corona di Sumsel Capai 210 Orang

Petani Muara Enim Jadi Korban Hewan Buas

Berikut