****
beritasebelas.id, Palembang – Mahasiswa
yang berunjuk rasa di Jalan Simpang 5 DPRD Provinsi Sumatera Selatan semakin mendesak polisi untuk membuka kawat berduri yang membatasi massa ke kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan.
“Kami sudah dapat izin unjuk rasa dari Anggota Dewan, tapi kenapa sekarang masih dibatasi?” kata salah satu orator di dalam mobil komando.
Orator yang menyerukan untuk membuka kawat berduri itu bahkan meminta langsung kepada anggota kepolisian untuk membuka pembatas tersebut.
Mereka pun berjanji jika diizinkan menuju ke kantor DPRD maka unjuk rasa tidak akan anarkistis
Namun, orasi tersebut sama sekali tidak di dengarkan oleh sejumlah anggota kepolisian. Mereka sama sekali tidak bergeming, anggota kepolisian tetap bersiaga di belakang kawat berduri dengan berdiri santai.