beritasebelas.com,Banyuasian – DPRD Kabupaten Banyuasin kembali menggelar rapat paripurna dengan agenda tunggal penyampaian pandangan umum Fraksi-Fraksi tentang Raperda laporan keterangan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Banyuasin tahun anggaran 2019,Senin (13/07/2020).
Agenda mendengarkan pandangan umum Fraksi-Fraksi yang ada di DPRD Kabupaten Banyuasin, setelah Bupati Banyuasin H Askolani Jasi menyampaikan nota laporan keterangan pertanggung jawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2019 pada Jumat 10 Juli 2020 lalu.
Pada rapat tersebut, Fraksi Golkar Suis Tiqlal Effendi dalam pandangannya, mengucapkan selamat kepada Bupati Banyuasin atas diraihnya penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI atas laporan keuangan tahun 2019.
Kemudian, dirinya meminta kepada, Dinas Pendidikan untuk menyampaikan data secara lengkap, tentang program pengadaan alat tulis dan pakaian sekolah. Terhadap Dinas Kesehatan juga diminta data lengkap terkait program rumah sakit.
“Kami meminta penjelasan atas data jumlah sekolah yang mendapat bantuan tersebut dan program kegiatan, Rumah sakit jiwa kami mohon untuk penjelasannya,”ujar dia.
Selain itu, sebagai usul dan saran, meminta Bupati untuk perbaikan jalan ataupun infrastuktur, mengharapkan pembangunan jalan Tanjung Lago untuk di masukan dalam 7 program jalan prioritas Bupati, karena jalan tersebut sangat memperihatinkan apa lagi pada musim hujan sekarang ini.
“Pengerasan jalan poros Makarti jaya, Muara Padang serta pembangunan jembatan selat Penuguan dan muara sugian, Karna belum di bangun jembatan sejak terbentuknya desa tersebut sampai sekarang,” jelas dia.
Kemudian Fraksi PDIP yang diwakili oleh Jupriadi menyampaikan usul dan saran dalam pembahasan pertangung jawaban pelaksanaan APBD 2019. “Meningkatkan produksi pertanian dan hasil laut melalui dinas terkait dan Untuk hak masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan harus dirasakan langsung dan disentuh langsung oleh rakyat,” ujar dia.
Fraksi Gerindra yang diwakili Sunarno menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah atas capaian target pendapatan daerah.
”Sebagai saran kami meminta Arus kas kabupaten banyuasin harus di sampaikan pada sidang rapat Paripurna selanjutnya,” kata dia.
Dari fraksi PAN, Ahmad Nurcholis memandang telah banyak capaian yang di akui oleh pemerintah pusat maupun provinsi oleh pemerintah Kabupaten Banyuasin semoga kedepan bisa ditingkatkan lebih dari yang dicapai saat ini. Namun, untuk masalah pemenuhan kebutuhan air bersih lanjut dia, hingga saat ini masih belum terpenuhi di Kecamatan Sembawa dan Kecamatan Talang Kelapa.
“Meminta kepada PDAM untuk memperbaiki aksesnya karna masih banyak masyarakat yang mengeluhkan seperti di Kecamatan Sembawa air mengalir 10 hari, untuk Kecamatan. Talang Kelapa produk air yang keruh kemudian masyarakat harus membayar secara full sedangkan mendapatkan layanan yang harus juga, memuaskan,” tegas dia.
Setelah beberapa Fraksi menyampaikan pandangannya, rapat ditunda dan akan dilanjutkan pada Selasa (14/07/2020), untuk mendengarkan tanggapan Bupati Banyuasin.
Hadir pada rapat paripurna tersebut yakni Bupati Banyuasin Askolani, Ketua DPRD Banyuasin, Irian Setiawan, Wakil Bupati Banyuasin, Slamet Somosentono, Wakil Ketua I DPRD Banyuasin Sukardi, Wakil II DPRD Banyuasin Noor Ishamatuddin, Wakil III DPRD Banyuasin Ahmad Zarkasih. Selain itu hadir juga Sekda Banyuasin, Senen Har, Sekretaris DPRD Banyuasin Sopian Permana, dan seluruh jajaran DPRD dan OPD Banyuasin.