beritasebelas.com,Palembang – Tahun ini SMP PGRI 9 Palembang hanya mampu menyerap 20 siswa baru. Jumlah ini tentu dinilai sangat sedikit dibanding sekolah-sekolah lain yang kebanjiran siswa baru yang mendaftar.
Pasalnya, sekolah yang berada di kawasan Jalan Parameswara no. 18 Bukit Baru Kecamatan ilir Barat I Palembang sepi peminat bahkan tahun ini hanya mampu menyerap 20 siswa baru.
Kepala SMP PGRI 9 Palembang Mujiat mengatakan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tahun ini mengalami penurunan secara signifikan bahkan hanya mendapatkan siswa sebanyak 20 orang.
“Pertama sarana dan prasarana sekolah kita belum memadai. Banyak masyarakat yang mendaftar anaknya untuk masuk di sekolah Negeri dengan alasan kalau masuk sekolah Negeri gratis tidak ada biaya iuran setiap bulannya, ditambah lagi dengan fasilitasnya yang menunjang seperti sarana dan prasarana didalam kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolah,” ujarnya, Selasa (11/8/2020).
Selain itu lanjutnya, penurunan Jumlah peminat di SMP PGRI 9 ini juga karena banyaknya saingan sekolah swasta lain yang berada di Kota Palembang.
Sambungnya, meski jumlah siswa yang ada saat ini tidak begitu banyak untuk kelas VIII 24 siswa dan kelas IX 22 siswa, pihaknya tetap menberlakukan pembelajaran daring sesuau dengan edaran dari Dinas Pendidikan Kota Palembang.
“Karena siswa kita sebagian besar ekonomi orang tuanya menengah ke bawah, maka bagi siswa yang tidak mempunyai HP android orang tua mereka di persilakan mengambil tugas ke sekolah, sebab di sekolah kita tugaskan guru untuk memberikan daring sesuai jadwal mengajar,”ucapnya.
Lanjutnya, orang tua dapat mengambil tugas tugas ke sekolah dengan mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menyemprot hand sanitizer yang telah disediakan sekolah.
“Meski jumlah siswa minim, Kami terus berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pendidikan, agar supaya mutu pendidikan khususnya yang ada didalam lingkungan sekolah kami dapat lebih baik lagi,”ujarnya.
Sementara itu Hasanuddin selaku ketua YPLP PGRI Sumsel mengatakan akan memberikan perhatian sekolah – sekolah dibawah naungan YPLP Provinsi dan Kota Palembang.
“Bekerjasama untuk mengambil tindakan dalam upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memperbaiki sarana prasarana yang kurang, tenaga pendidik dan kependidikan yang lebih profesional agar supaya sekolah yang minim peminatnya ini dapat lebih baik lagi,” jelasnya.
Menurutnya, dengan dibenahinya sarana dan prasarana yang serba kurang ini, mudah mudahan sekolah ini akan lebih maju lagi. “Terutama peningkatan minat masyarakat untuk sekolah di PGRI,” jelasnya.