Kepengurusan Penasehat Adat Kota Lubuklinggau Dikukuhkan

| |

Kop
Madrik

***

beritasebelas.id, Lubuklinggau – Kepengurusan Penasehat Adat Kota Lubuklinggau tiga tahun kedepan 2021-2024 dikukuhkan secara resmi oleh Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe di Ballroom Hotel Smart Lubuklinggau.

Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe serahkan SK pengukuhan pengurus penasehat adat Kota Lubuklinggau

Selain pengukuhan kepengurusan penasehat adat Kota Lubuklinggau, acara diisi dengan sosialisasi dan dialog penerapan pelaksanaan hukum adat Halawe.

Kepengurusan yang dikukuhkan oleh Walikota Lubuklinggau di Ketuai Drs HA Rahman Sani, dengan kepengurusan yang terdiri dari empat bidang yakni Bidang Upacara Adat, H Sukiran, Bidang Adat Istiadat, H Husin Tamrin, Bidang Hukum, H Raidusyahri, dan Bidang Litbang, HM Guntur.

Sedangkan Wakil Ketua di jabat oleh H Tomix Talesa, Sekretaris Kahlan Bahar, dan Wakil Sekretaris Aperi Pahriansyah, serta Bendahara, di jabat oleh H Fajarudin.

Walikota Lubuklinggau berharap dengan telah dikukuhkannya kepengurusan Penasehat Adat Kota Lubuklinggau periode 2021-2024 dapat meningkatkan kinerja lembaga adat Kota Lubuklinggau.

Menurut Sohe, dulunya Lubuklinggau adalah bagian dari Kabupaten Musi Rawas,  dimana adat istiadatnya semua sama. Namun sejak 2001, Kota Lubuklinggau menjadi daerah otonomi baru (DOB) terpisah dari Kabupaten Musi Rawas.

“Kami terus menggali identitas Lubuklinggau yang asli dimana komposisi masyarakatnya terdiri dari 30 persen Jawa, 30 persen Kabupaten Musi Rawas/Musi Rawas Utara, 30 persen Padang dan 10 persen asli Lubuklinggauterang,” terang Sohe.

Dikatakan Sohe, sangat sulit mencari identitas dan menyatukan adat istiadat di Kota Lubuklinggau. Atas dasar itu, dibentuklah Penasehat Adat dan Penasehat Pemangku Adat untuk menyatukan keberagaman tersebut.

Linggau tidak bisa berkembang tanpa dukungan seluruh elemen masyarakat di mana visi dan misi Pemerintah Kota Lubuklinggau adalah menjadikan Lubuklinggau sebagai Kota Metropolis Madani. Metropolis memiliki arti Lubuklinggau sebagai pusat semua aktifitas sedangkan Madani berarti Lubuklinggau yang rukun dan damai.

Sedangkan H A Rahman Sani menyampaikan ucapan terima kasih kepada Walikota yang telah mengukuhkan kepengurusan Penasehat Adat Kota Lubuklinggau periode 2021-2024. Terima kasih juga saya ucapkan atas amanah yang diberikan kepada kami. Semoga kami dapat menjalankan amanah dengan baik.

print
Sebelumnya

HNU : Minta Ibu-Ibu Turut Andil Membangun Daerah

Sambut Pegulat Jambi, PGSI Sumsel Gelar Latih Tanding

Berikut