Kurang Komputer Saat UN, Ini yang Dilakukan SMPN 17 Palembang

| |

Arto

beritasebelas.com,Palembang – Kekurangan komputer saat Ujian Nasional memang sangat fatal.  Pasalnya,  komputer menjadi hal yang vital dari Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang mulai diterapkan tahun ini.

Sebut saja SMP Negeri 17 Palembang yang harus putar otak untuk meminjam 28 unit komputer, lantaran keterbatasan sarana dan prasarana.  Jika tak mengambil sikap meminjam maka 202 siswa tak terakomodir pada UNBK.

[Siswa SMP Negeri 17 Palembang saat menjalani Ujian Nasional Berbasis Komputer – Foto Arto beritasebelas]
“Meskipun begitu, kita tetap menargetkan 100 persen lulus anak-anak kita yang ikut UNBK dengan total 202 siswa,” ujar Kepala Sekolah SMP Negeri 17 Palembang, Mismayuti MPd disela-sela pengawasan UNBK di sekolahnya,  Senin,  8 Mei 2017.

Menurut, Mismayuti bahwa kekurangan sekitar 20 persen sarana dan prasarana memang berdampak signifikan sehingga harus meminjam.  Pasalnya, dari total kebutuhan dengan 84 komputer dengan tiga segman perhari kekurangan 28 komputer karena ketersediaan hanya 64 komputer.

“Termasuk juga kendala teknis listrik,  kita memang sudah siapkam teknisi PLN yang kebetulan adalah alumni kita,” pungkasnya.

Dirinya menjelaskan bahwa ada satu sekolah yang menginduk dalam pelaksanaan UNBK berdasarkan pendataan dari Dinas Pendidikan Kota Palembang.

“Ada SMP Bina Ilmi,  tapi hanya sekedar pendataan karena mereka komputer sudah cukup. Tapi status sama tetap menginduk,” pungkasnya.

print

Sebelumnya

Internusa Training Motivasi Mahasiswa Siti Khadijah Palembang

Jelang Puasa Harga Sembako Mulai Merangkak Naik

Berikut