Arto
*****
beritasebelas.id, Palembang – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II resmi melepas 100 mahasiswa KKN Program Bina Desa Adaptif, Tanggung dan Mandiri (Bidadari) Angkatan II di Halaman Kantor LLDIKTI Wilayah II, Palembang, Selasa, 22 Oktober 2024.
Ratusan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi Swasta dibawah naungan LLDIKTI Wilayah II tersebut akan mengajarkan sistem digitalisasi kepada 49 Desa yang ada di Kabupaten Ogan Ilir.
Pada kesempatan tersebut Kepala LLDIKTI Wilayah II Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kerjasama antara LLDIKTI Wilayah II, Kominfo dan juga Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir.
“Tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka digitalisasi desa. Nantinya para mahasiswa akan membantu perangkat desa dalam pengembangan sosial media melalui perangkat soft where yang diberi nama Si Desi dan Si Dodi,” ujarnya.
Lanjutnya, peserta KKN-T Bidadari II ini akan berlangsung selama dua bulan sejak 22 Oktober hingga 20 Desember 2024 nanti. Mereka akan mendampingi hingga proses digitalisasi di 49 Desa yang dituju.
Pihaknya berharap KKN-T Bidadari ini bisa terus berjalan dimana yang akan datang dengan lebih maksimal lagi. Jika tahun ini fokus kepada digitalisasi desa, maka ke depan bisa ditambah dengan upaya pengentasan stunting, tata kelola keuangan desa dan sebagainya.
Ketua Kampus Pelaksanaan MBKM Mandiri LLDIKTI Wilayah II sekaligus Rektor UPGRIP Assoc. Prof. Dr. H. Bukman Lian, MM., M.Si mewakili PTS yang mengikuti kegiatan ini sangat menyambut baik program yang diinisiasi oleh LLDIKTI Wilayah II berkolaborasi dengan Perguruan Tinggi yang berkomitmen. Ada 100 mahasiswa dari 18 Perguruan Tinggi yang mengikuti Kegiatan KKN-T Bidadari ke II.
Kegiatan ini juga dalam rangka kolaborasi antara LLDIKTI DIKTI Wilayah II dan Para Perguruan Tinggi dalam meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Begitu juga, kegiatan ini juga menjadi menambah pengalaman bagi mahasiswa, menambah ilmu bagi dosen dan Perguruan Tinggi yang mengikuti dapat dikenal masyarakat karena telah memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
“Oleh karena itu, kami mewakili Perguruan Tinggi berterima kasih kepada LLDIKTI Wilayah II. Semoga kegiatan ini nantinya terus berjalan ke depannya sesuai harapan kita semua,” urainya.
Selain itu, bagi mahasiswa KKN-T Bidadari ini juga termasuk dalam SKS yang akan dinilai oleh masing-masing Perguruan Tinggi. Minimal akan mendapat penilaian dari 2 SKS hingga maksimal 20 SKS.