—
Anugrah
beritasebelas.com,Palembang – Sriwijaya FC berhasil mengamankan tiga poin didepan ribuan pendukungnya, saat menjamu Perserang Serang di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu 23 Juni 2019.
Kendati berhasil menang, permainan Laskar Wong Kito belum maksimal. Satu gol, Sriwijaya FC yang dicetak Yericho menit ke41 pun disebut keberuntungan, karena hendak melepas umpan, tapi penjaga gawang lawan salah antisipasi dan berbuah gol.
Pelatih Kepala Sriwijaya FC Kas Hartadi menyebut, jika anak asuhnya masih belum panas. Laga perdana, selalu lebih sulit, itu pun dirasakan anak asuhnya.
“Pemain juga agak kesulitan karena jarang latihan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. Selama ini kita latihan di lapangan Atletik, yang ukurannya jauh lebih kecil,” katanya.
Tapi, Kas menekankan jika anak asuhnya harus bermain lebih baik lagi. Pelatih akan memperbaiki apa yang jadi kelemahan Laskar Wong Kito.
Sedangkan, Pelatih Perserang Jaya Hartono menyebut, jika anak asuhnya sebenarnya bermain cukup bagus. Dibabak pertama ada satu peluang emas, tapi masih membentur tiang gawang Sriwijaya FC.
“Babak kedua lebih banyak peluang, tapi belum berbuah gol,” katanya.
Eks pelatih Persib inipun, menyoroti satu pelanggaran keras Ambrizal pada pemainnya Harry Habrian menit ke85.
“Tapi tak ada pelanggaran di kotak penalti. Tapi kalau pelanggaran jauh dari kotak penalti, yang justru tak ada pelanggaran malah wasit meniup peluit,” ujarnya.
Jaya Hartono semakin kecewa, karena pemain andalannya itu harus ditandu keluar dan mendapatkan perawatan dari dokter tim. Bahkan harus mendapatkan bantuan oksigen.
“Kita tidak mau kirim surat protes karena tak ada gunanya. Hasil pertandingan tidak akan berubah,” ujarnya.