Oknum ASN Jual Sabu Ditangkap

| |

Dudi

beritasebelas.com,PalembangIvan Muriansyah (30) seorang oknum ASN dan merupakan warga  Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin nekat mengedarkan sabu.

Ivan ditangkap bersama temannya Renggo Juniarto (23), warga Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin saat akan bertransaksi. Tersangka yang masih mengenakan baju ASN ditangkap saat berada di Jalan Talang Betutu Lama SDN 12 Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Senin (11/5) pukul 11.00 Wib.

Ketika itu, tersangka sedang menunggu pembeli di sekitar SD. Dari penangkapan tersangka, diamankan barang bukti sabu sebanyak 12 paket sedang dan paket hemat. Sabu ini, ditemukan di dalam tas sandang yang dibawa tersangka saat menunggu pembeli.

“Satu bulan terakhir ini dan baru mau coba-coba jadi pengedar. Sebenarnya untuk tambahan penghasilan, karena aku anggap gaji PNS masih kurang,” katanya saat diamankan di Polsek Talang Kelapa Banyuasin, Rabu (13/5).

Menurutnya, belum ada keuntungan yang diperolehnya selama menjadi pengedar sabu selama sebulan. Karena, ia hanya meneruskan narkoba yang diperolehnya dari sang teman yang ada di Palembang untuk menjual sabu tersebut.

Tersangka mengaku, mau menjadi pengedar karena keuntungan yang dijanjikan dari sang teman. Terlebih, sudah 5 tahun menjadi ASN belum cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Gaji masih kecil, makanya mau jadi pengedar. Tetapi belum dapat untung, karena baru. Biasa transaksi di situ, katanya aman. Makanya aku transaksi di situ,” katanya.

Kapolsek Talang Kelapa Kompol Masnoni menuturkan, kedua tersangka yang diamankan di Polsek Talang Kelapa Banyuasin ini merupakan pengedar narkoba jenis sabu.

“Kami mendapat informasi masyarakat bila di SD 12 itu sering dijadikan tempat transaksi narkoba. Dari situ, dilakukan penyelidikan dan memang ada dua orang yang ditangkap. Ternyata, salah seorangnya oknum PNS yang bertugas di Kelurahan Sukajadi Talang Kelapa. Saat diamankan, tersangka juga masih mengenakan baju PNS,” katanya.

print
Sebelumnya

Ahmad Yani Ajukan Banding

Bakal Gelar Rapid Tes, KONI Sumsel Tunggu Bantuan Kemenpora

Berikut