Pengusiran PJ Sekda Bukan Perintah Partai Atau Fraksi Demokrat, Pengamat : Tak Profesional

| |

Hj.Indrawati Syahrial senior DPC Partai Demokrat

beritasebelas.co.id, Baturaja – Penolakan terhadap keputusan Bupati OKU H Teddy Meilwansyah yang melantik Pj Sekda OKU oleh beberapa anggota DPRD terus bergulir.

Seolah sudah dipersiapkan dan direncanakan dengan matang, beberapa anggota DPRD membalas Pj Bupati OKU saat DPRD menggelar Rapat Paripurna Raperda Ekskutif.

Yopi Syahrudin, anggota DPRD dari Partai Demokrat langsung bersuara tatkala paripurna baru saja dimulai. Dia meminta agar Pj Sekda yang tidak sesuai dengan harapan sebagai anggota DPRD, karena dinilai tidak memiliki prestasi keluar dari sidang.

Bahkan Yopi juga mengancam keluar dari jalannya paripurna jika Pj Sekda masih di ruang sidang. Dan benar saja, Yopi memang keluar dari jalannya paripurna bersama beberapa anggota DPRD lainnya.

Tapi ternyata banyak juga anggota DPRD yang menentang aksi sebagian anggota DPRD yang meminta Pj Sekda keluar, seperti Robi Vitergo dari Partai PKB yang mengatakan bahwa tidak ada kaitannya dan tidak tepat DPRD mengungkit masalah pengangkatan PJ Sekda ke Paripurna.

Bahkan Ketua DPRD sendiri Ir Marjito Bachri selaku pimpinan sidang mengatakan secara estetika tidak pantas persoalan pengangkatan PJ Sekda dibawa ke Rapat Paripurna. (Sumber : harianrakyat.co.id)

Polemik ini menjadi perhatian khusus oleh pengamat politik di Kabupaten OKU. Seperti politikus kawakan Andy Hamdan yang sangat menyayangkan perilaku aneh yang dilakukan anggota DPRD dari partai Demokrat tersebut. Kata Andi, perlu dipertanyakan anggota DPRD kapasitas Yophi Sahrudin tersebut, apakah atas nama Fraksi, Komisi, Lembaga DPRD atau pribadi? 

“Pj Sekda itu diundang secara resmi kedinasan oleh DPRD untuk mengikuti Paripurna Raperda tadi malam. Memang permainan anggota DPRD seperti itu? diundang terus diusir?,” Kata Andi Papi sapaan akrabnya

Kemudian Andi juga mengatakan,  jika memang kalau pengusiran tersebut murni pribadi yang bersangkutan, semestinya jangan dibawa ke forum Paripurna Raperda.

“Jangan dibawa kesini dong.  Saya 25 tahun di politik, baru kali ini dak masuk akal ada anggota DPRD yang mempertontonkan hal semacam ini lucu Lo” kata Andi.

Kata Andi, sangat menyayangkan tindakan anggota DPRD tersebut, ada arah ke ranah politik,” Seharusnya sampingan dulu kepentingan politik, rakyat didahulukan, karena jelas tugas anggota DPRD itu mewakili rakyat bukan pribadi,” pungkas Andi.

Sementara itu, Hj.Indrawati Syahrial senior DPC Partai Demokrat menegaskan bahwa tindakan anggota DPRD Yopi Syahrudin bukan dari Partai atau Fraksi Partai Demokrat. Hal tersebut murni pribadi dari yang bersangkutan.

“Tdk ada dr partai atau fraksi.. saya sendiri kemarin izin tdk hadir paripurna..saya baru tau insiden itu pagi tadi,” kata mantan Wakil Ketua DPRD OKU tersebut.

print
Sebelumnya

Juara Soeratin U-17 Zona Sumsel, Ini Kata Pelatih Laskar Si Gentar Alam

BKKBN RI Bersama Pemkot Dukung Program KB MOW dan MOP di Kota Palembang

Berikut