***
beritasebelas.id,Baturaja – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengapresiasi torehan prestasi atlet-atlet difabel Sumatera Selatan dibawah binaan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Sumsel yang tak hanya membanggakan secara nasional, tapi hingga Internasional.
Bahkan, Herman Deru mengucapkan terima kasih atas prestasi atlet Sumsel baru-baru ini meraih peringkat sembilan besar di Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVI Papua diatas Jawa Timur.
“Oleh karena itu kami memastikan tidak ada perlakukan yang berbeda bagi teman-teman difabel dengan yang lainnya dalam hal olahraga dan di mata hukum. Dan kami berharap ini juga dilakukan oleh pemerintah daerah di kabupaten/kota di Sumsel,” ujar Herman Deru pada Pembukaan Peparprov III Sumsel di Gedung Olahraga (GOR) Baturaja, OKU, Senin, 6 Desember 2021.
Turut hadir dalam pembukaan multievent olahraga disabilitas terbesar Sumsel tersebut Ketua NPCI Sumsel Ryan Yohwari, Sekretaris NPCI Sumsel M Soleh, Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo, Plh Bupati OKU
Drs H Edward Candra MH, Kadisdik Sumsel Riza Fahlevi, Duta Literasi Sumsel Hj Ratu Tenny Reliva HD, Para utusan Bupati dan Walikota se Sumsel, Ketua NPCI kabupaten/kota Sumsel, serta para tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut Herman Deru juga meminta Kadispora Sumsel untuk berkordinasi dengan Dispora OKU untuk memastikan tidak ada kekurangan dalam pelayanan fasilitas olahraga dalam penyelenggaraan Peparprov III Sumsel ini.
“Sekali lagi kami bangga dengan NPCI Sumsel. Ini menunjukkan bahwa Sumsel tak hanya sukses dalam penyelenggaraan olahraga, tapi juga sukses dalam prestasi. Saya apresiasi dengan Pak Ryan Yohwari dengan segudang prestasinya dan menularkannya ke sahabat-sahabat difabel di Sumsel,” jelasnya.
Ketua NPCI Sumsel Ryan Yohwari menyampaikan bahwa Peparprov III Sumsel di Baturaja ini menjadi sejarah baru bagi NPCI Sumsel, karena pertama kali dihadiri oleh Gubernur Sumsel sejak Peparprov I di Muaraenim 2017 dan Peparprov II di Prabumulih 2019.
Kehadiran ini berharap menjadi virus baru bagi semangat kaum disabilitas di Sumsel, sehingga di Peparprov yang akan datang tidak ada satu daerah pun yang tidak mengirim kontingennya. Pasalnya, pada Peparprov ke III ini ada tiga daerah yang tidak mengirimkan kontingenya yakni Pagaralam, OKU Selatan dan Empat Lawang.
“Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Sumsel Bapak H Herman Deru atas kehadiran dan motivasinya. Begitu juga Bapak Plh Bupati OKU yang telah memfasilitasi kami dalam penyelenggaraan Peparprov ke III Sumsel ini. Serta Bapak Kadispora Sumsel Bapak Akhmad Yusuf Wibowo yang telah membimbing kami selama ini,” terangnya.
Ia berharap kepada daerah-daerah yang belum mengirim kontingen di Peparprov III Sumsel ini diharapkan bisa lebih perhatian kepada para kaum difabel di daerahnya.
Dalam kesempatan tersebut Ketua PB Peparprov III Sumsel sekaligus Plh Bupati OKU Drs H Edwar Candra MH menyampaikan bahwa multievent olahraga bergengsi ini diikuti oleh 449 atlet dari 14 kabupaten/kota di Sumsel.
Mulai dari Palembang, Muba, Banyuasin, Lahat, Prabumulih, Muaraenim, OKU, OKUT, Musi Rawas, Muratara, Pali, OKI, Ogan Ilir dan Lubuklinggau.
“Dan Peparprov III ini mempertandingkan 9 cabang olahraga yaitu goal ball, voli duduk, renang, atletik, angkat berat, panahan, bulutangkis, catur dan tenis meja,” pungkasnya.