Perlengkapan Haji Mulai Diburu CJH

| |

Suasana-Toko-Assegaf-370x215
Toko perlengkapan haji dan oleh-oleh haji

Berita Sebelas.com, Palembang

Musim haji menjadi moment dimana semua pengusaha perlengkapan, dan oleh-oleh ibadah haji menjadi tempat kunjungan para Calon Jemaah Haji (CJH). Hal ini membuat para pengusaha menambah stok dan omzet meningkat dari biasanya.

Para CJH biasanya mendatangi toko perlengkapan ibadah haji sebelum berangkat ke tanah suci. Tak hanya sebatas itu, setelah menunaikan ibadah, ada banyak oleh-oleh yang harus dibagikan kepada kerabat. Tempat yang biasa di datangi para CJH di Pasar 16 Ilir, dan tempat lainya penjualan serba-serbi produk dan oleh-oleh haji . Pengusaha perlengkapan haji dan oleh-oleh tanah suci tersedia dan sudah diburu sejak beberapa pekan terakhir.

Pemilik Toko Kurnia Jaya, Qurniawan, mengatakan, pihaknya menjual khusus perlengkapan haji. Menurutnya, calon jemaah sudah banyak yang belanja ke tokonya. Mereka membeli berbagai perlengkapan ibadah haji.

Perlengkapan yang dicari seperti pakaian ihram pria dan wanita yang sudah lengkap dengan kantong batu lontar, kaos dalam, kaos kaki, celana panjang, koko, sepatu, gamis pria dan wanita dan lainnya.

“Setelah berangkat biasanya mereka beli oleh-oleh, seperti kurma, peci haji, tasbih, sejadah dan air zam-zam. Air zam-zam yang disedikan untuk saat ini sekitar Rp 500 ribu 5 liter. ” katanya. Konsumennya pun tidak hanya dari Palembang, tapi dari daerah lain, seperti Muara Enim, Lahat, dan Baturaja.

Di musim haji, pedagang perlengkapan ibadah haji dan oleh-oleh, tentunya menambah stok. “Stok ditambah, pastinya lebih banyak, omzet pun meningkat sekitar 50 persen di musim haji ini dibandingkan hari biasanya. Seperti salah satunya kain ihram bisa laku 100 potong,” katanya.

Senada itu, Pemilik Toko Maju Jaya, Yahya Almunawal (50), mengatakan, peminat buah kurma saat musim haji meningkat. Pihaknya bisa menjual 200 kg dari berbagai macam kurma. Baik itu untuk kurma jenis biasa yang harganya Rp20 ribu per kilogram  hingga kurma kelas atas Rp200 ribu per kilogram.

“Setiap musim haji banyak pemburu kurma datang dari berbagai daerah. Segala macam kurma menjadi pilihan. Pada musim itu juga ada kurma segar yang per kilonya sekitar Rp70 ribu. Ada juga kacang kute Rp60 ribu per kilo, kacang pista cios Rp180 ribu, kismis super Rp100 ribu, kismis Iran Rp70 ribu,” katanya.(tpi)

print

Sebelumnya

Korban Human Trafficking Berlindungan ke Banyuasin

Jalur Pelayaran Sungai Musi Kembali Telan Korban

Berikut