****
beritasebelas.id, Palembang – Dalam rangka hari ulang tahun (HUT) Bhayangkara Ke-77, Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Bakti Kesehatan Gratis.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Waka Polda Sumatera Selatan (Sumsel) Brigjen Pol M Zulkarnain SIk, Rabu (14/06) bertempat
di Pondok Pesantren (Ponpes) Aulia Cendikia Talang Jambe, Kecamatan Sukarami Palembang.
Zulkarnain mengatakan bahwa kondisi dan tantangan dibidang kesehatan pada saat ini perlu penanganan yang lebih serius.
Di sisi lain, kebutuhan dan perekonomian yang masih dalam kondisi belum cukup baik pasca dampak Covid-19, membuat masyarakat masih sulit untuk memenuhi kebutuhan kesehatan yang layak.
“Untuk itu, melalui kegiatan bakti kesehatan kami ingin memberikan dampak positif untuk terbangunnya kondisi kesehatan masyarakat yang lebih baik,” kata Brigjen Pol Zulkarnain, didampingi Karumkit Bhayangkara Mohammad Hasan Palembang, AKBP Dr Wahono Edhi Prastowo, Kamis (15/06).
Lanjut dikatakan Zulkarnain,
kegiatan Bakti Kesehatan ini merupakan wujud nyata Kemitraan Polri dengan masyarakat.
Pihaknya menyadari bahwa Kemitraan Polri dengan masyarakat merupakan hal yang sangat penting dalam mengupayakan terwujudnya situasi kamtibmas yang kondusif.
“Dengan adanya Bakti Kesehatan ini, diharapkan dapat membantu saudara kita yang sedang dalam kekurangan dan kesusahan, semoga Allah SWT senantiasa meridhoi apa yang telah kita lakukan dan mengabulkan doa dan harapan kita semuanya,” harap Zulkarnain.
Karumkit Bhayangkara Mohammad Hasan Palembang AKBP Dr Wahono Edhi Prastowo
mengatakan ada berbagai macam kegiatan Bakti Kesehatan hari ini.
Seperti Bantuan Hidup Dasar (BHD) pijat jantung dan pengobatan massal.
Pengobatan Gigi, khitanan massal, vaksin Covid-19 gratis, donor darah, pemeriksaan ibu hamil dan bayi di bawa 2 tahun.
“Untuk Pelatihan BHD pijat jantung untuk 500 anak pesantren. Pengobatan massal, pengobatan umum dan pengobatan gigi targetnya 1.000 pasien, donor darah targetnya 50 kantong, dan untuk sunatan targetnya 50 orang, tapi sekarang sudah mencapai 70 orang,” kata Wahono.
“Dan untuk vaksinasi target 500 orang, pengobatan dan pemeriksaan ibu hamil dan anak bayi di bawa usia 2 tahun dalam rangka pencegahan stunting masing masing targetnya 50 orang,” jelas Wahono.
Adapun dipilihnya lokasi Bakti Kesehatan di Pondok Pesantren Aulia Cendikia Talang Jambe, Wahono menyebut untuk berbakti dengan masyarakat sekitar pondok.
“Kami pilih di pesantren ini pertama karena Pelatihan BHD ini untuk anak sekolah dan anak-anak pesantren, kedua kami ingin berbagai dengan masyarakat sekitar pondok,” tutup Wahono.