Polemik UKT, Ratusan Mahasiswa Unsri Kumpulkan Koin Untuk Rektor

| |

Arto

beritasebelas.com,Palembang – Sebanyak 200 mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli UKT menggelar aksi damai dan penggalangan koin untuk Rektor. Aksi ini sebagai bentuk protes mahasiswa terhadap kebijakan UKT pada mahasiswa semester 9 yang tak kunjung diturunkan sesuai tuntutan mahasiswa sebelumnya.

Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sriwijaya, Rahmat Farizal menhatakan, upaya audiensi secara baik-baik telah dilakukan sebagai itikad baik mahasiswa sebayak empat kali. Namun, hasil yang didapatkan dari audiensi tersebut tidak sesuai harapan dan mengecewakan mahasiswa.

[Ratusan mahasiswa Universitas Sriwijaya saat menggelar aksi damai pengumpulan koin untuk Rektor – Foto Arto beritasebelas]
“Jadi langkah yang ambil adalah melalui aksi damai sekaligus pengumpulan koin untuk Rektor sebagai bentuk protes,” ungkapnya, Rabu 26 Juli 2017.

Menurutnya, tuntutan yang diajukan dalam aksi tersebut adalah meminta Rektor menurunkan UKT mahasiswa semester 9 Non Bidikmisi sebesar 50%, menurunkan UKT Bidik Misi ke level 1, dan meminta Rektor memberikan transparansi UKT mahasiswa.

“Kita tunggu respon dari Rektor dari aksi damai ini hingga jam 21.00 Wib, jika tidak ada maka besok (hari ini) kita akan lakukan  aksi serupa,” ancamnya.

Dikatakannya Menteri Politik dan Propaganda BEM Universitas Sriwijaya, Dedi Satria, aksi damai yang digelar di Kampus Universitas Sriwijaya Inderalaya tersebut berupa orasi-orasi dari perwakilan mahasiswa di setiap fakultas, perwakilan dari ormawa, dan organisasi eksternal kampus. Selain itu, aksi juga diwarnai dengan pemakaian topeng berekspersi sedih oleh massa aksi sebagai simbol kesedihan mahasiswa atas polemik UKT semester 9 yang tak kunjung selesai dan sebagai analogi bahwa orang tua di rumah menangis mencari rejeki untuk membayar UKT penih di Universitas Sriwijaya untuk anaknya yang sudah duduk pada semester 9.

“Kita juga melakukan penggalangan koin untuk diberikan kepada Rektor sebagai simbol jika Rektor tidak mau menurunkan UKT. Koin yang terkumpul berjumlah Rp 1.228.000, uang ini akan kita serahkan kepada pak Rektor,” imbuhnya.

print

Sebelumnya

Waw, Rupanya Ini Dia Pemenang Piala Menpora Sumsel U-9 dan U-11

DPRD Banyuasin Sahkan Lima Raperda

Berikut