beritasebelas.com,Palembang – Sekolah Filial yang melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) SPNF Palembang, tak ada bantuan internet dalam masa Pandemi Covid-19 yang dibuat oleh Dinas Pendidikan Kota Palembang.
Pasalnya, Sekolah Filial merupakan sekolah non formal. Padahal, secara kesulitan sama-sama dirasakan baik itu pelajaran maupun guru, sehingga tentu proses KBM berjalan seadanya.
Kepala SKB SPNF Palembang H Herman Wijaya mengatakan bahwa sekolah filial merupakan pendidikan non formal yang saat pandemi ini belum menerima pindahan.
“Jadi kalau internet gratis program Diknas Palembang kita tak dapat, karena kita non formal. Sementara kita terpaksa pakai internet pribadi,” tegas Herman, Kamis 17 September 2020.
Ia menambahkan bahwa KBM Daring di SKB Palembang diakuinya tak berjalan efektif, karena masih banyak yang belum ada HP, dan belum adanya bantuan.
“Jadi selama pandemi, Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ masih belum jalan. Ya karena tahu sendiri kondisi mereka. Mereka ada yang dari anak jalanan dan lain sebagainya,” jelasnya.
Sejalan dengan itulah menurut Herman bahwa proses pihak sekolah filial masih membuka bagi yang berkesempatan untuk mendaftar sekolah filial.
“Beda dengan sekolah umum, untuk filial ini masih kita terima hingga akhir September 2020 nanti,” jelasnya.
Jadi bagi anak jalanan, anak putus sekolah yang ingin mendaftar sekolah filial masih tetap diterima dengan berbagai syarat administrasi.
“Syarat putus sekolah minimal dua tahun, surat keterangan putus sekolah dari sekolah sebelumnya dan juga kartu keluarga,” jelasnya.