****
beritasebelas.id, Palembang – Selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Light Rail Transit (LRT) Sumatera Selatan (Sumsel) menambah 8 perjalanan.
Penambahan perjalanan tersebut sudah dimulai sejak tanggal 23 Desember 2023 hingga 11 Januari 2024.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang Aida Suryanti mengungkapan bahwa PT. KAI sebagai operator LRT Sumsel bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS) telah bersiap menyambut masa libur Nataru agar menjadi pengalaman liburan yang menyenangkan.
Terutama bagi penumpang musiman yang saat ini sedang berlibur di Kota Palembang.
“Total, ada 102 perjalanan selama libur Nataru, dari yang sebelumnya berjumlah 94 perjalanan setiap harinya,” ungkap Aida, Senin (25/12).
Selain menambah perjalanan, kata Aida, pihaknya juga melakukan ramp chek sarana, antisipasi gangguan sarana dan prasarana serta membuat posko terpadu di stasiun-stasiun LRT.
“Posko terpadu ini sudah ada sejak tanggal 19 Desember 2023 an akam berakhir pada tanggal 7 Januari 2024 nanti,” kata Aida.
Untuk kenyamanan dan pelayanan bagi penumpang, pihaknya juga menyediakan fasilitas tenant-tenant di Stasiun LRT Bumi Sriwijaya, Cinde, Ampera dan DJKA.
Di mana tenant-tenant tersebut memberikan kesempatan kepada pelaku usaha menjual produk UMKM berupa kerajinan tangan ataupun produk makanan dan minuman ringan.
“Dengan adanya tenant-tenant tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian UMKM di Sumsel khususnya di Palembang,” harap Aida.
Diketahui, jumlah Penumpang LRT Jan hingga 23 Desember 2023 sebanyak 3. 940.013 penumpang, dengan rata-rata harian sebanyak 11.036 penumpang.
“Tahun 2023 LRT menargetkan mengangkut empat juta penumpang, alhamdulillah penumpang saat ini hampir mencapai target,” tutup Aida.
Bagi Anda yang ingin menaiki LRT Sumsel, dapat langsung datang ke stasiun-stasiun terdekat.
Adapun jam operasional setiap hari nya mulai pukul 05.06 dan berakhir pukul 20.43.
Sedangkan untuk malam Tahun Baru 2024 perjalanan akan berakhir pada pukul 02.09 dini hari.
Untuk tarif tiket Rp 10.000 rute dari dan menuju stasiun Bandara. Selain stasiun Bandara tarif tiket LRT Rp 5.000 ribu.
Penumpang dapat menggunakan tiket manual (QR), non tunai dengan uang elektronik atau kartu yang dikeluarkan oleh BPKARSS bekerja sama dengan bank-bank.