SFC Vs USU Medan Diundur

| |

Anugrah

beritasebelas.com,Palembang – Manajemen Sriwijaya FC, sebelumnya sempat melayangkan surat kepada PSSI, meminta laga melawan PS Keluarga USU di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa 22 Januari 2019 ditunda dua bulan.

Manajemen menyampaikan jika Sriwijaya FC tidak siap, karena beberapa pemain habis kontrak. Belakangan, manajemen mendapatkan surat balasan dari PSSI, yang menyatakan jika permintaan itu tidak bisa dipenuhi, karena Piala Indonesia harus sudah berakhir Maret nanti.

“Jadi tidak dipenuhi kalau ditunda sampai dua bulan, tapi jika laga melawan USU Medan itu ditunda satu dua minggu masih diizinkan,” ucap Sekretaris Tim Sriwijaya FC Rizal  Darmawan, Kamis 17 Januari 2019.

Besar kemungkinan, jadwal bakal berubah, leg pertama, yang tadinya 22 Januari menjadi 30 Januari di Palembang. Sementara untuk leg kedua, berubah dari 29 Januari sampai 7 Februari nanti.

Jajaran manajemen tim, langsung membahas hal ini. Termasuk melinsting nama-nama pemain yang masih terikat kontrak dan bisa turun di babak 32 besar Piala Indonesia.

“Apalagi kita tahu, jika tidak ikut maka ada denda,” ujarnya.

Tim yang tidak ikut di babak 32 besar, maka akan dikenakan denda sebesar Rp 1 miliar dan larangan turun dalam event yang sama selama dua musim.

“Itu sudah kita bahas, kita menunggu perintah saja,” katanya.

Terkait pemain yang bakal turun, Rizal mengatakan, jika selain menurunkan pemain yang masih terikat kontrak dengan Sriwijaya FC, manajemen akan mendaftarkan pemain dari SFC U-19 dan pemain PON Sumatera Selatan.

“Jadi kita fokus pada laga melawan PS Keluarga USU Medan, belum masuk ke persiapan Liga 2,” jelasnya.

Di tempat berbeda, Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Faisal Mursyid menambahkan, jika pihaknya sudah menggelar rapat membahas persiapan melawan PS USU Medan.

Untuk leg pertama, besar kemungkinan akan ditunda dari 22 Januari menjadi 30 Januari di Palembang. Sementara untuk leg kedua, berubah dari 29 Januari sampai 7 Februari nanti.

“Jadi untuk perubahan cuma dua pekan saja, paling 30 Januari. Itu sudah dibahas dalam rapat juga,” katanya singkat.

print

Sebelumnya

Polres Pagaralam Amankan Tersangka Pemilik Kebun Ganja

Dermaga Bawah Ampera Akan Dimodernisasi

Berikut