***
beritasebelas.id,Palembang – Meski dalam situasi Pandemi, SMA Negeri 17 Palembang menggelar Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer (USP-BK) secara tatap muka. Pasalnya, USP-BK menjadi salah satu penentu kelulusan siswa.
Sebanyak 14 mata pelajaran diujikan sebagai salah satu penentu kelulusan siswa dan siswi kelas XII tersebut, digelar secara langsung dengan pengawasan yang ketat, tanpa mengesampingkan penerapan kepatuhan protokol kesehatan.
Kepala SMAN 17 Kota Palembang, Purwiastuti Kusumastiwi, melalui Wakil Kurikulum, Risyana, mengatakan, USP-BK ini pengganti dari pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). Namun tetap merujuk dalam standar Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2013.
“Tidak ada perubahan ataupun pemangkasan. Bahkan, rata-rata kelulusan dipatok harus capai 70. Jadi dipastikan berlangsung kompatibel dan penuh integritas,” ujarnya, Rabu 31 Maret 2021.
Dijelaskannya, sebagaimana pelaksanaan ujian akhir kelulusan pada tahun akademik sebelumnya, pihaknya dalam USP-BK di tahun 2021 ini tetap mengedepankan mutu atau kualitas atas soal-soal yang diujikan. Meskipun, dirancang secara mandiri oleh pihak sekolah, sekaligus penilaian akhirnya juga dikoreksi pihak dari sekolah.
“Keseluruhan USP-BK berlangsung selama tujuh hari, dimulai tanggal 29, 30, 31, Maret dan 1, 5,6,7 April mendatang. Tapi, khusus untuk tanggal 2, 3, 4, April siswa diliburkan dan dihimbau untuk tetap belajar di rumah,” jelasnya.
Risyana menjelaskan, teknis pelaksanaan USP-BK diatur sedemikian rupa. Merujuk pada ketentuan satuan tugas (Satgas) Covid-19 di satuan pendidikan dan implementasi surat keputusan empat Menteri, tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran dimasa Pandemi Covid-19.
“Untuk menghindari perkumpulan, jadwal per harinya dibagi menjadi dua kelompok, sesi pagi dan siang. Masing-masing kelompok tersebut, mendapatkan 4 sesi ujian sampai pukul 10.00 wib dan 16.00 WIB sore,” pungkasnya.