Arto
***
beritasebelas.id,Palembang – Pihak Dinas Pendidikan Sumsel memastikan tahun ini guru honorer yang berada dibawah kewenangan Pemerintah Provinsi Sumsel dalam hal ini SMA/SMK/SLB akan menerima insentif. Program insentif tersebut bahkan sudah akan dihitung sejak Januari 2021 hingga akhir 2021 dengan ketentuan yang telah diberlakukan Dinas Pendidikan.
“Regulasi sudah, aturan Perguh juga sudah mudah-mudahan bisa secepatnya cair, karena sudah dianggarkan DPRD,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Sumsel H Riza Pahlevi, Senin 22 Maret 2021.
Ia meminta guru untuk bersabar karena diprediksi besaran insentif hanya bisa diberikan sekitar Rp150-Rp300 ribu. Jumlah tersebut diakui sangat kecil tapi anggaran yang ada baru bisa mengalokasi di jumlah tersebut.
“Tapi kita patut bersyukur Pak Gubernur sudah menganggarkan. Dan ini wujud perjuangan untuk para guru honorer di Sumsel,” jelasnya.
Kedepan ia berharap anggaran untuk insentif para guru honorer bisa dinaikkan. Apalagi mereka yang sudah berjuang cukup lama mengajar dan belum diterima PNS. Bahkan mereka yang harus legowo tak bisa ikut CPNS karena sudah terpaut usia yang telah ditetapkan maksimal 35 tahun.
“Mudah-mudahan tahun depan anggaran bisa naik, dan besarannya bisa menyesuaikan,” pungkasnya.
Ia berharap guru honorer tetap bersemangat dalam mengajar di tengah Pandemi COVID-19 ini, karena jika hanya mengandalkan guru PNS, maka jumlah guru akan sangat kurang.