Terkait Isu Nasi Basi di Pelatda Sumsel, Ini Kata KONI dan Dispora

| |

Kop
Arto

****

beritasebelas.id, Palembang – Pihak KONI Sumsel dan Dispora Sumsel mengakui ada kendala non teknis dari pelaksanaan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON XXI 2024 yaitu adanya nasi yang sudah basi untuk atlet. Namun pihaknya sudah duduk bersama dan memutus kontrak dengan penyedia jasa catering.

Para atlet Sumsel saat mendapatkan arahan dari KONI dan Dispora – foto Arto beritasebelas.id

Bahkan, saat ini semua sudah kembali normal dan Kontingen Sumatera Selatan (Sumsel) makin optimistis menatap Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI-2024 di Aceh-Sumut.

Mereka dalam kondisi onfire alias siap tempur untuk mempersembahkan medali bagi provinsi berslogan ‘Bersatu Teguh’.

“Kita terus beri motivasi pada seluruh atlet. Semangat mereka luar biasa,”ujar Ketua Harian KONI Sumsel Aliandra Pati Gantada di wisma atlet Jakabaring Sport City (JSC), Sabtu 6 Juli 2024.

Gantada menegaskan, tak ada kendala serius yang dialami atlet di Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) saat ini.

Termasuk makan minum dan kebutuhan atlet, lanjutnya, semua sudah terpenuhi. 

“Saya pikir, Sumsel jauh lebih siap dibanding provinsi lainnya,”sambung mantan ketua DPRD Sumsel.

Terkait ada sedikit kejadian makanan atlet yang bermasalah, Gantada menegaskan, semua sudah diatasi dengan baik.

Baik KONI Sumsel, Dispora Sumsel, dan penyedia jasa katering, sudah duduk bersama dan sudah diselesaikan dengan baik.

“Untuk saat ini, KONI Sumsel yang bertanggung jawab untuk kebutuhan makan minum atlet sampai ada penyedia.jasa katering yang baru,” tukasnya.

Begitu juga diungkapkan Kadispora Sumsel Rudi Irawan. Dia menegaskan, kontrak dengan penyedia jasa katering yang lama, diputus  pada Minggu, 7 Juli 2024.

“Jadi, mulai Senin, 8 Juli 2024, kita mulai membuka kontrak baru lagi untuk penyedia jasa katering atlet,”ujar Rudi.

Dirinya jiga memastikan, tidak ada masalah apapun yang dialami atlet Sumsel.

“Semua fokus untuk PON 2024. Mereka semua punya tekad kuat untuk mengharumkan nama Sumsel,” tukas Rudi.

Sementara itu, pelatih silat Sumsel Abas Akbar menambahkan, kontingen Sumsel sudah nyaman dengan kondisi saat ini.

Mereka, ujar Abas, tidak terpengaruh dengan hal-hal sepele, yang memang bisa dan cepat diselesaikan dengan baik.

“Sekarang ini adalah fasenya siap ‘perang’ di PON 2024,” ujar Abas.

Semua atlet, sambungnya, fokus menjalani Pelatda dan semua saling support. “Berjuang untuk mengharumkan Sumsel di PON 2024,” pungkasnya.

print
Sebelumnya

Polisi Tangkap Pelaku Perampok Disertai Penyekapan di Palembang

Pelaksanaan KKL Wilhan Seskoad di Wilayah Kodam Brawijaya Resmi Ditutup

Berikut