
—
Anugrah
beritasebelas.com,Muratara – Timnas All Star menang mudah dari tim lokal All Star Musi Rawas Utara di lapangan Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Kamis 31 Januari 2019.
Didepan ribuan masyarakat Muratara, legenda Timnas ini menghajar All Star Muratara dengan skor telak 12-0. Hasil ini pun menyamai gol yang dicetak saat melawan Empat Lawang FC. Tapi kali itu Empat Lawang FC berhasil mencetak satu gol, skor kala itu 12-1.
Di laga melawan All Star Muratara, sang arsitek Nasir Salassa menurunkan skuat terbaiknya, Fauzi Toldo, Isnan Ali, Aris Indarto, Mamesa, Wijay, Khair Rifo, Ronald Fagundes, Amirul Mukminin, Haryanto dan Carrasco.
Pertandingan dimulai dari tendangan pertama oleh Pembina Alex Noerdin Cup yakni Alex Noerdin.
Hujan gol terjadi di babak pertama. Carrasco mencetak enam gol menit ke-5, menit ke-11, menit ke-14, menit ke-17, menit ke-18, dan menit ke-39. Mamessa melengkapi kemenangan berkat golnya menit ke-19, Wijay menit ke-30. Sampai turun minum babak pertama, Timnas All Star unggul 8-0.
Pada babak kedua, Oktavianus menyumbang tiga gol menit ke-52, 66 dan 68. Sementara Junaidi mencetak gol menit ke-65. Timnas All Star menang dengan skor 12-0.
Pembina Alex Noerdin Cup, yang tak lain mantan Gubernur Sumatera Selatan dua periode H Alex Noerdin dalam sambutannya mengatakan, setelah sebelumnya tour ke Kabupaten Muara Enim, Lahat, Empat Lawang, Kota Pagaralam, Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musirawas, kini timnas All Star berada di Muratara.
“Timnas All Star melawan tim lokal Muratara, dan lakukan coaching clinic. Berikan latihan pada anak usia 12 dan 14 tahun,” ucapnya.
Tim lokal dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan akan lanjut turnamen di Palembang. Tim yang keluar sebagai juara akan melawan bintang sepakbola dunia Ronaldinho bersama Timnas All Star.
“Berkat adanya turnamen Alex Noerdin Cup yang sekarang berlangsung, pak Bupati Muratara, terpacu akan bangun stadion sepakbola yang berstandar Internasional nantinya,” ucapnya.
Ketua Panitia Penyelenggara Alex Noerdin Cup, Eddy Sofyan mengatakan, jika pihaknya sama sekali tidak melihat hasil.
“Main saja bagus, jadi adik-adik seperti itu main sepakbola yang benar,” ujarnya.
Pada saat coaching clinic, pemain Timnas All Star memberikan latihan passing, penyelesaian akhir, dribbling, dan latihan lainnya.
“Nah, pemain bisa lihat sendiri pemain timnas All Star bermain. Kita datang untuk berikan edukasi pada pemain usia dini di daerah pada 17 kabupaten/kota di Sumsel,” ucapnya.