****
oleh Rianto
Beritasebelas.com, Palembang – Demi hobi, keluargapun di tinggal, ini dialami oleh peserta yang mengikuti lomba standart antena mobile auto doubler (signal contest tahun 2016, di lapangan gedung olahraga Dempo Ranau Jakabaring Sport City Palembang selama dua hari 17-18 September 2016.
Lomba seperti ini menurut Syaril sangat positif, dan komunitas yang bergabung dalam menggunakan radio komunitas 2M band masih ada walaupun sekarang teknologi sudah canggih, tapi peran dan fungsi komunitas ini masih di butuhkan.
Seperi contoh umpamanya terjadi bencana alam, saat semua sistem komunikasi terputus, maka peran radio 2M ini akan menjadi solusi pnyelamatan, atas bencana yang terjadi.
Menurut Syaril memang komunitas ini tidak begitu tenar di zaman teknologi cangih seperti saat ini, tapi katanya komunitasnya masih tetap eksis dan masih sering mengadakan kegiatan dengan memberikan informasi mengenai peran radio 2M di organisasi kepemudaan seperti di kepramukaan.
Syaril mengatakan, dia dan rekannya sudah sering mengikuti acara ini, yang di selenggarkan komunitas radio 2M di kota-kota di Indonesia, seperti di Solo, Padang, Palembang dan kota lainnya yang sering mengadakan contest kita pasti ikut.
“Radio 2M ini masih di perlukan, apalagi kalau terjadi bencana alam, saat semua sistem komunikasi terputus, peran radio 2M di butuhkan untuk menyampaikan informasi.”ungkapnya.