beritasebelas.com,Kayu Agung – Sebanyak 12 anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Daerah Pemilihan (Dapil) III Kabupaten OKI dan OI, melakukan reses tahap II tahun 2019 dari tanggal 18 hingga 23 Desember 2019.
[Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil 3]Hari pertama reses, anggota DPRD Sumsel Dapil III meengunjungi dua kecamatan di Kabupaten OKI, yakni Kecamatan Tanjung Lubuk di Desa Bumi Agung dan Kecamatan Kayu Agung di Kelurahan Tanjung Runcing dan Kelurahan Mangunjaya.
{Anggota DPRD Sumsel Dapil 3]
Di Desa Bumi Agung Kecamatan Tanjung Lubuk OKI, anggota DPRD Sumsel menerima aspirasi dari Camat Tanjung Lubuk A Hakim yang meminta agar anggota DPRD Sumsel untuk melakukan pembangunan kantor kecamatan, karena kantor kecamatan sekarang tidak bisa digunakan untuk melakukan kegiatan apel, sehingga kalau mau apel harus menumpang di halaman SMA Negeri Tanjung Lubuk. Pada kesempatan dialog dengan anggota DPRD A Hakim menjelaskan bahwa di program internet gratis sudah dapat dinikmati oleh masyarakat di Kecamatan Tanjung Lubuk.
[Anggota DPRD Sumsel Dapil 3]Selain itu Kades Bumi Agung Faisal, juga meminta agar anggota DPRD bisa melakukan rehab jembatan penghubung antar desa, yang masih terbuat dari jembatan besi menjadi jembatan beton dan diperlebar, Kades Bumi Agung juga minta agar dua lokal SD Negeri Bumi Agung di rehab, serta perbaikan inftrastruktur jalan penghubung menuju Tanjung Laga, dan perbaikan fasilitas masjid yang sekarang pada tahap pembangunan. Sedangkan dari Kades lainnya meminta agar anggota DPRD Sumsel dapat memperjuangkan pembangunan Polsek di Kecamatan Tanjung Lubuk.
[Warga dialog dengan anggota DPRD Provinsi Sumsel]Sementara saat dialog dengan warga masyarakat, anggota DPR Sumsel Dapil 3 menerima masukan agar program berobat gratis ditingkatkan sehingga masyarakat bisa berobat tanpa harus mengeluarkan biaya karena tingginya biaya untuk berobat.
Menanggapi ini, Kordinator reses Askweni mengatakan seluruh masukan dari masyarakat akan di sampaikan kepada yang berwenang kalau pemerintah pusat melalui anggota DPR RI, kepada Gubernur Sumsel dan Bupati OKI. Askweni berpesan kepada masyarakat Desa Bumi Agung dengan masuknya internet agar memagari anak-anak agar jangan kecanduan terhadap game dan yang berhubungan dengan teknologi.
[Dialog dengan anggota DPRD Provinsi Sumsel]Sementara mengenai biaya kesehatan gratis Wakil Ketua DPRD Sumsel Muchendi mengatakan program berobat gratis lagi di perjuangkan pada anggaran tahun 2020 agar biaya premi BPJS nya dapat di tanggung oleh Pemerintah Provinsi Sumsel. Dan mengenai pembangunan fasilitas masjid anggota DPRD minta agar diajukan dalam bentuk proposal, sedangkan untuk penyelesaian lantai masjid, sebanyak 12 anggota DPRD memberikan sumbangan untuk penyelesaian lantai masjid di Desa Bumi Agung.
[Dialog dengan Anggota DPRD Provinsi Sumsel]Hal yang sama juga disampaikan oleh warga di Kelurahan Tanjung Runcing, dan Kelurahan Mangunjaya Kecamatan Kota Kayu Agung juga meminta agar dapat memperjuangkan permasalahan yang alami, seperti masalah banjir pada saat hujan turun karena saluran air yang terlalu kecil di Kelurahan Tajung Runcing, dan juga masalah pelebaran jalan alternatif yang ada sekarang di Kelurahan Mangunjaya.
Pada reses di Kabupaten OKI, anggota DPRD Sumsel berdialog dan mendengarkan masukan dari masyarakat yang diwakili pada Pileg April tahun 2019 lalu, yakni Hj Melli Mustika, SE, MM, Ike Mayasari, SH dari PDI Perjuangan, H Muchendi, Ir M Kanoviyandri dari Partai Demokrat, H Nawawi, SH Partai Golkar, Raden Gempita, SH Partai Gerindra, Junaidi, SE dari Partai PAN, H Sri Sutandi, SE, MBA dari Partai Nasdem, Ali Imron, dari Hanura, Meri, SPd dari PKB dan Ahmad Firdaus Ishak, SE, MSi dari Perindo, serta Askweni dari PKS sebagai kordinator reses tahap II tahun 2019.
