Janda Silang Versi Drama Mahasiswa

—

Arto

beritasebelas.com,Palembang –  Seorang kapten terdampar di pulau terpencil di Sungai Musi. Ia berhasil pulang, namun suaminya sakit dan meninggal. Ia menunggu anak buah yang pergi berlayar untuk mengambil harta karun di pulau dimana ia terdampar tanpa pernah mau menerima kenyataan bahwa kapal miliknya telah karam dihempas ombak.

Anak sulungnya yang buntung, Zubaidah yang selama bertahun-tahun percaya akan harta itu mulai meragukan. Namun ketakutannya dan semua yang telah ibunya jejalkan ke otaknya membuat Zubaidah menjadi gila perlahan. Zubaidah telah menghilangkan peta harta karun yang diwariskan padanya.

Zubaidah merasa ketakutan ketika ibunya yang gila kembali membicarakan kapal Bukit Siguntang telah kembali. Kepercayaannya kembali tumbuh dalam bayang ketakutan. Zubaidah bahkan tak menghiraukan ibunya yang terkena serangan jantung akibat kegilaan mereka untuk mendapatkan kembali peta harta karun dari tangan ibunya.

Ya, ternyata ini merupakan drama yang dipersembahkan oleh mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang dan mendapat tepuk tangan meriah para penonton. Baik dosen, mahasiswa maupun para pelajar yang hadir di Aula Gedung Utama Universitas Bina Darma Palembang.

“Ya, ini merupakan agenda tahunan mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma. Dan salah satu mata kuliahnya,”ujar Hastari Mayrita selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, UBD, Jumat 12 Januari 2018.

Kali ini lanjut Hastari, para mahasiswa menampilkan satu drama saduran dari WS Rendra karya Eugene O’neill berjudul Janda Silang yang kemudian meninggal karena gila harta.

“Dan sebelum peran dipilih, mereka mengikuti canting dan diikuti para tim kreatif dan juga sutradara,”pungkasnya.

Hastari berharap, pementasan ini terus meningkat secara karya dari tahun ke tahun yang dipersembahkan oleh para mahasiswanya